Senin, 25 Agustus 2008

ISTILAH-ISTILAH DALAM DUNIA MC

ISTILAH-ISTILAH DALAM DUNIA MC

A. OPENING

Opening adalah sebuah pembukaan yang dilakukan oleh seorang MC yang pada dasarnya memberikan sebuah informasi tentang “Greeting” (salam pembuka), nama MC, isi acara, sponsor, lokasi acara, waktu acara, dll.
Dalam melakukan opening seorang MC harus mengingat dengan apa yang di sebut EAR – EYE CATCHING atau ATTENTION GETTER yang artinya diawal pembukaan acara, seorang MC harus bisa menarik perhatian mata dan telinga Audience.
Opening menjadi suatu yang sangat berat bagi seorang MC karena disitulah awalnya MC tampil ke atas panggung dimana rasa gugup, canggung dan takut semua bercampur aduk, semua MC baik yang professional sekalipun dalam menghadapi opening biasanya mengalami gejala yang sama, karena patut di ingat bahwa dalam setiap acara Audience nya selalu berbeda. Dalam menghadapi situsi opening yang sangat penting tersebut saya sendiri mempunyai teori yaitu “Opening is just like five minute living in war zone” yang artinya Opening seperti lima menit hidup di zona perang. Pertanyaannya kenapa lima menit? Karena di setiap round down, opening di beri waktu lima menit.
Opening adalah tantangan terberat yang harus di lalui oleh seorang MC, semua kemampuan dikerahkan oleh kita mulai dari mimik wajah, ekspresi, humor, dan bahasa tubuh. Karena disinilah pertama kalinya seorang MC terlihat oleh audience dan harus menarik perhatian audience pula.

B. CLOSING

Logikanya jika ada Opening maka akan ada Closing, layaknya segala sesuatu pasti ada pasangannya. Closing itu sendiri artinya secara harfiah adalah penutupan, tetapi jika dalam dunia MC, Closing adalah “kalimat-kalimat penutup yang dilontarkan oleh seorang MC di akhir sebuah acara”.
Isi dari Closing itu sendiri adalah :
- Ucapan terimakasih kepada Audience;
- Ucapan terimakasih kepada Organizer;
- Ucapan terimakasih kepada Sponsor;
- Nama MC;
- Ucapan salam perpisahan.

Ada hal yang sangat penting dalam sebuah penutupan atau closing dan ini menjadi sangat berat karena kadang-kadang closing menjadi anti klimaks. Seorang MC harus bisa membuat orang senang walau acara tersebut ditutup, tidak boleh ada rasa kecewa di hati audience..
C. BRIDGING

Bridging berasal dari kata Bridge yang artinya sebuah jembatan, lalu apa kaitannya MC dengan jembatan, suatu hal yang tidak mungkin MC disuruh membikin jembatan.

Bridging dalam dunia MC artinya “jembatan dari satu segmen ke segmen berikutnya melalui sebuah rangkaian kalimat agar sebuah acara menjadi suatu kesatuan”.

Dalam sebuah round down (lihat di bagian D) terdapat beberapa segmen acara, dan untuk menyambungkan tiap segmen adalah tugas seorang MC. Dalam hal bridging seorang MC sudah bukan jamannya lagi menggunakan kata-kata yang sangat biasa atau baku, seperti contoh ketika seorang MC akan menampilkan sebuah grup band yang bernama CREART Band.

“Hadirin kita saksikan sebuah grup band yang bernama CREART Band….. Tepuk tangan yang meriah untuk mereka”.

Kalimat bridging seperti itu terlalu biasa dan dari jaman dulu hingga sekarang masih digunakan oleh seorang MC yang tidak punya kreatifitas.

Sebuah bridging yang baik harus memperhatikan sudut pandang (angle) dari sebuah acara, seperti:
- Nama acara
- Kejadian yang sedang hangat dibicarakan
- Para pengisi acara
- Tamu atau audience yang hadir

Song Knowledge sangat diperlukan sekali dalam bidang bridging, maka pelajarilah setiap lagu atau grup band terkenal di setiap jamannya, karena materi tersebut sangat menolong bagi seorang MC dalam pekerjaannya.

D. ROUND DOWN

Sebetulnya semua orang pasti mengenalnya, karena round down di istilah bakunya adalah susunan acara. Namun sebetulnya round down lebih luas lagi artinya yaitu “sebuah rancangan acara yang teratur dari mulai waktu, kegiatan, orang yang bertanggung jawab dari awal sampai akhir”.

Fungsi dari round down ini adalah sebagai panduan bagi semua orang yang terlibat dalam sebuah acara. round down berlaku juga sebagai undang-undang atau aturan main bagi semua orang yang terlibat dalam sebuah acara, maka semua orang akan bersama-sama membuat sukses acara tersebut dengan pegangan pada round down. Dengan adanya round down orang menjadi tahu tugas dan kewajibannya masing-masing.

E. CUE CARD

Cue card adalah sebuah kartu yang dipegang oleh seorang MC yang isinya materi kata yang akan dibicarakan oleh seorang MC. Mengapa seorang MC memerlukan Cue card? Jawabannya adalah sebagai panduan ketika MC sedang berada di atas pentas.
Cue card menolong seorang MC karena semua materi acara tercatat didalamnya, diantaranya seperti:
- Nama acara
- Nama sponsor
- Pengisi acara
- Product knowledge
Dan hal-hal lain yang bersangkutan dengan sebuah acara.

(sumber : Sonny Bebek & Willy Kevinda)

Semoga berguna untuk temen-temen MC! 


3 komentar:

Nuan mengatakan...

yang benar run down bukan round down

Diana purnamasari mengatakan...

Terimakasih admin,semoga ilmunya bermanfaat.

bisnis sampingan mengatakan...

Makasih gan infonya
Kalo bisa ini cuma masukan aja bikin contoh dari awal sampai akhir uraikan poin2 nya. Terima kasih